Mencari tahu sebuah rumus untuk perhitungan di Excel cukup rumit dan membosankan. Untungnya, Excel memiliki sebuah library fungsi -atau formula yang telah ditetapkan–yang dapat Anda manfaatkan. Anda mungkin akrab dengan fungsi umum seperti sum, avarage,product, dan count, tetapi ada ratusan fungsi dalam Excel, bahkan untuk hal-hal seperti memformat teks, referensi sel, menghitung tingkat keuangan, dan menganalisis statistik.
Pada pelajaran ini, Anda akan mempelajari dasar-dasar memasukkan fungsi umum dalam lembar kerja Anda dengan memanfaatkan perintahAutoSum dan Insert Functions. Anda juga akan mempelajari bagaimana cara mencari dan menemukan berbagai fungsi, termasuk menjelajahi Library Fungsi Excel. Saksikan video berikut ini untuk mengetahui lebih lanjut mengenai fungsi pada excel.
Untuk menggunakan fungsi ini dengan benar, Anda harus memahami bagian dari fungsi dan cara membuat argumen dalam fungsi untuk menghitung nilai-nilai dan referensi sel.
Opsional: Anda dapat mengunduh contoh lampiran di bawah untuk latihan ekstra.
Bagian-bagian dari fungsi
Urutan memasukkan suatu fungsi sangatlah penting. Setiap fungsi memiliki urutan spesifik -disebut sintaks, yang harus diikuti agar fungsi bekerja dengan benar. Sintaks dasar untuk membuat formula adalah memasukkan tanda sama dengan (=), nama fungsi (misalnya SUM, adalah nama fungsi untuk pertambahan), dan argumen . Argumen berisi informasi rumus untuk menghitung, seperti range dari referensi sel.
Bekerja dengan argumen
Argumen harus diapit tanda kurung. Nilai-nilai individu atau referensi sel dalam kurung dipisahkan oleh salah satu, titik dua atau koma.
· Titik dua membuat referensi ke berbagai sel. Misalnya, = AVERAGE (E19: E23) akan menghitung rata-rata dari kisaran sel E19 melalui E23.
· Koma memisahkan nilai-nilai individu, referensi sel, dan rentang sel dalam tanda kurung. Jika ada lebih dari satu argumen, Anda harus memisahkan setiap argumen dengan koma. Misalnya, = COUNT (C6: C14, C19: C23, C28)akan menghitung semua sel di tiga argumen yang disertakan dalam tanda kurung.
Membuat fungsi dasar dalam Excel:
1. Pilih sel di mana jawabannya akan muncul (misalnya F15).
2. Ketik tanda sama dengan (=), kemudian masukkan nama fungsi (misalnya SUM).
3. Masuk ke dalam sel argumen dalam kurung.
4. Tekan Enter, dan hasilnya akan muncul. 
Excel tidak akan selalu memberitahu Anda jika fungsi Anda memiliki kesalahan, jadi terserah kepada Anda untuk memeriksa semua fungsi Anda.
Menggunakan AutoSum untuk memilih fungsi umum
Perintah AutoSum memungkinkan Anda secara otomatis untuk mengembalikan untuk berbagai sel untuk fungsi-fungsi umum seperti SUM dan AVERAGE.
1. Pilih sel di mana jawabannya akan muncul (misalnya E24).
2. Klik tab Home.
3. Dalam kelompok Editing, klik panah drop-down AutoSum dan pilih fungsi yang Anda inginkan (misalnyaaverage).
4. Rumus akan muncul di sel yang dipilih E24. Jika logika ditempatkan, AutoSum akan memilih sel untuk Anda. Jika tidak, Anda perlu mengklik sel untuk memilih argumen yang Anda inginkan.
5. Tekan Enter, dan hasilnya akan muncul. 
Perintah AutoSum juga dapat diakses dari tab Home.
Fungsi Library
Ada ratusan fungsi dalam Excel, tetapi hanya beberapa yang berguna untuk jenis data yang Anda kerjakan. Tidak perlumempelajari setiap fungsi, tetapi Anda perlu menjelajahi beberapa jenis yang berbeda agar mendapatkan ide-ide mengenai mana yang mungkin berguna untuk Anda ketika membuat spreadsheet baru. Tempat yang bagus untuk mengeksplorasi fungsi dalamFunction Library ada pada pada tab Formulas. Di sini, Anda dapat mencari dan memilih fungsi Excel berdasarkan kategori seperti Keuangan, logika, teks, dan Date & Time.
Menyisipkan fungsi dari Fuction Library:
1. Pilih sel di mana jawabannya akan muncul (misalnya I6).
2. Klik tab Formulas.
3. Dari kelompok Function Library, pilih kategori fungsi yang Anda inginkan. Dalam contoh ini, kita akan memilih Date & Time.
4. Pilih dari menu drop-down Date & Time fungsi yang diinginkan. Kami akan memilih NETWORKDAYS berfungsi untuk menghitung hari antara tanggal pemesanan dan tanggal penerimaan dalam worksheet.
5. Kotak dialog Functions Argument akan muncul. Masukkan kursor di field pertama, kemudian masukkan atau pilih selmana saja yang Anda inginkan (misalnya G6).
6. Masukkan kursor di kolom berikutnya, kemudian masukkan atau pilih sel mana saja yang Anda inginkan (misalnya H6).
7. Klik OK, dan hasilnya akan muncul. Hasil kami menunjukkan bahwa butuh lima hari untuk menerima pesanan.
Perintah Insert Function
Perintah Insert Function sangat berguna karena memungkinkan Anda untuk mencari fungsi dengan mengetikkan penjelasan tentang apa yang Anda cari atau dengan memilih kategori agar lebih detail. Perintah Insert Function juga dapat digunakan dengan mudah hanya dengan memasukkan atau memilih lebih dari satu argumen fungsi.
Menggunakan perintah Insert Function
Dalam contoh ini, kita akan mencari fungsi yang akan menghitung jumlah total persediaan yang terdaftar di Kantor Pasokan Orde Log. Fungsi dasar COUNT hanya menghitung sel dengan nomor; kita ingin menghitung sel di kolom Office Supply, yang menggunakan teks. Oleh karena itu, kita harus menemukan formula untuk menghitung sel dengan teks.
1. Pilih sel di mana jawabannya akan muncul (misalnya A27).
2. Klik tab Formulas, kemudian pilih perintah Insert Function
3. Kotak dialog Insert Function akan muncul.
4. Ketik deskripsi dari fungsi yang Anda cari, lalu klik Go (misalnya Count cells with text). Anda juga dapat mencari dengan memilih berdasarkan kategori.
5. Tinjau hasil untuk menemukan fungsi yang Anda inginkan (misalnya COUNTA). Klik OK.
6. Kotak dialog Argumen Fungsi akan muncul. Masukkan kursor di field pertama, kemudian masukkan atau pilih sel sesuai dengan yang Anda inginkan (misalnya A6: A14).
7. Masukkan kursor di kolom berikutnya, kemudian masukkan atau pilih sel sesuai dengan yang Anda inginkan (misalnyaA19: A23). Anda dapat terus menambahkan argumen tambahan jika diperlukan.
8. Klik OK, dan hasilnya akan muncul. Hasil kami menunjukkan bahwa Jumlah persediaan 14 yang dipesan dari log kami.
Latihan!
1. Buka workbook Excel 2010 yang ada. Jika Anda ingin, Anda dapat menggunakan contoh lampiran di bawah.
2. Buat fungsi yang berisi lebih dari satu argumen .
3. Gunakan AutoSum untuk menyisipkan fungsi. Jika Anda menggunakan contoh, masukkan fungsi MAX dalam sel E15 untuk menemukan pasokan harga tertinggi.
4. Masukan fungsi dari Function Library. Jika Anda menggunakan contoh, temukan fungsi PRODUK (multiply) untuk menghitung Unit Kuantitas kali Harga Satuan dalam sel F19 melalui F23.
5. Gunakan perintah Insert Function untuk mencari dan mengeksplorasi fungsi.
Lampiran :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar